BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
belakang
Apotek merupakan salah satu sarana pelayanan kesehatan untuk
melakukan pekerjaan kefarmasian dan menyalurkan perbekalan farmasi kepada
masyarakat. Apotek mempunyai dua fungsi yaitu sebagai unit pelayanan
kesehatan, apotek berkewajibanmenyediakan obat- obat tertentu, aman, merata,
dan terjangkau oleh masyarakat,memberikan informasi tentang penggunaan obat dan
tepat kepada pasien sertamendukung pengobatan yang rasional demi kesejahteraan
pasien. karena Asisten Apoteker salah satu tenaga
kesehatan memerlukan pengetahuan dan pengalaman,
mengetahui dan memperbanyak wawasan dan pengetahuan nyata tentang cara kerja /
keterampilan melayani pasien atau pelanggan bekerja di apotek
sebagai Asisten Apoteker maka SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar
menyelenggarakan kegiatan magang bagi siswa kelas XI di SMK Farmasi Saraswati 3
Denpasar. Magang adalah suatu proses pembelajaran pada unit kerja secara nyata,
sehingga peserta didik mendapat gambaran dan pengalaman kerja secara langsung
dan menyeluruh. Penulis melaksanakan kegiatan ini di Apotek Anugerah II yang
beralamat di Jalan Gatot Subroto I/2A Denpasar. Kegiatan magang ini memberikan
pengalaman kepada calon lulusan Asisten Apoteker untuk mengetahui sistem
pelayanan di apotek tempat mereka bekerja nantinya.
1.2
Tujuan
penulisan
1) Meningkatkan,
memperluas dan memantapkan keterampilan yang membentuk kemampuan peserta didik
untuk memasuki lapangan kerja yang sesuai dengan kebutuhan program pendidikan
yang ditetapkan.
2) Memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mendapatkan pengalaman kerja yang nyata
dan langsung secara terpadu dalam melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan
farmasi di Apotek.
3) Menumbuhkembangkan
dan memantapkan sikap etis dan profesional yang diperlukan peserta didik untuk
memasuki lapangan kerja sesuai bidangnya.
4) Memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk memasyarakatkan diri pada suasana/iklim
lingkungan kerja yang sesungguhnya
BAB
II
URAIAN
PENYAKIT
2.1
Pengertian
penyakit Batuk
Batuk
bukanlah suatu penyakit.
Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan
merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan
karena adanya lendir, makanan,
debu, asap dan sebagainya.
Batuk terjadi
karena rangsangan tertentu, misalnya debu di reseptor
batuk (hidung,
saluran pernapasan, bahkan telinga). Kemudian reseptor akan mengalirkan lewat syaraf ke pusat
batuk yang berada di otak.
Di sini akan memberi sinyal kepada otot-otot tubuh untuk mengeluarkan benda asing tadi, hingga
terjadilah batuk.
2.2
Etiologi
penyakit Batuk
Faktor
Penyebab. Batuk disebabkan oleh adanya peradangan pada lapisan lendir saluran
pernapasan. Ada batuk berdahak akut karena infeksi disebabkan oleh bakteri atau
virus, misalnya tubercolosa, influenza, dan campak. Sedangkan batuk berdahak
yang tidak disebabkan oleh infeksi, antara lain alergi, asma, atau pun debu.
Sekadar diketahui, penyakit asma juga disertai batuk. Jika penderita asma
terkena udara dingin, asma yang dideritanya akan kambuh. Dan itu biasanya
disertai dengan batuk.
Selain itu,
ada pula batuk berdahak yang tidak disebabkan oleh infeksi yaitu makanan yang
merangsang tenggorokan. Ada pula karena kanker. Batuk karena orang sering
merokok sulit diatasi hanya dengan obat batuk simtomatik. Batuk berdahak pada
orang yang sakit disebabkan oleh adanya kalainan dalam tubuh terutama pada
saluran napas atau bronkitis.
Ada
beberapa macam penyebab batuk lainnya :
- Umumnya disebabkan oleh infeksi di saluran pernapasan bagian atas yang merupakan
gejala flu.
- Infeksi saluran pernapasan
bagian atas (ISPA).
- Alergi
- Asma atau tuberculosis
- Benda asing yang masuk kedalam
saluran napas
- Tersedak akibat minum susu
- Menghirup asap rokok dari orang sekitar
- Batuk Psikogenik.
Batuk ini banyak diakibatkan karena masalah emosi dan psikologis.
2.3
Klasifikasi penyakit Batuk
Batuk dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu batuk akut dan batuk kronis, keduanya
dikelompokkan berdasarkan waktu.
Batuk akut adalah batuk yang
berlangsung kurang dari 14 hari, serta dalam 1 episode. Bila batuk sudah lebih
dari 14 hari atau terjadi dalam 3 episode selama 3 bulan berturut-turut,
disebut batuk kronis atau batuk
kronis berulang.
Batuk kronis berulang yang
sering menyerang anak-anak adalah karena asma, tuberkolosis
(TB), dan pertusis
(batuk rejan/batuk
100 hari). Pertusis adalah batuk kronis yang disebabkan oleh kuman Bordetella pertussis.
Pertussis dapat dicegah dengan imunisasi DPT.FM JB
2.4
Gambaran
Klinis penyakit Batuk
Gejala-gejala. Batuk berdahak pada umumnya disebabkan oleh influenza.
Gejalanya yaitu demam yang tinggi disertai otot tubuh yang kaku, bersin-bersin,
hidung tersumbat, dan sakit tenggorokan. Namun batuk berdahak juga timbul
akibat peradangan pada paru-paru.
Jika tidak segera diobati, bisa terjadi batuk berdahak akut. Bila sudah akut
kemungkinan besar sulit diobati. Tambahan lagi, batuk berdahak yang berlebihan
akan menimbulkan infeksi. Batuk berdahak yang terlalu sering akan membuat
tenggorokan menjadi luka dan mengakibatkan tersumbatnya saluran pernapasan.
2.5
Komplikasi
pada penyakit Batuk
Batuk yg
dibiarkan berlarut-larut tanpa adanya suatu tindakan dpt mengakibatkan
komplikasi. Komplikasi batuk ini terdiri dari 3 macam, yaitu serangan tiba-tiba
yg dapat menyebabkan sinkop (pingsan/hilang kesadaran sementara), batuk yg
sangat kuat atau hebat dapat menyebabkan pecahnya alveoli (rongga-rongga udara)
dalam paru, & patahnya tulang iga. Untuk itu sebelum batuk menjadi lebih
berbahaya perlu adanya upaya pencegahan & upaya utk mengatasinya.
2.6
Pencegahan
penyakit Batuk
Sebenarnya tidak ada cara yang
pasti untuk mencegah batuk tetapi ada beberapa hal yang dapat anda lakukan
untuk menurunkan resiko terkena batuk.
a) Cucilah
tangan sesering mungkin terutama saat musim batuk dan flu.
b) Hindari
berdekatan dengan orang yang sedang mengalami demam dan influenza.
c) Jangan
merokok/memakai produk tembakau lainnya.
d) Hindari
terpapar asap perokok/menjadi perokok sekunder baik di rumah maupun di tempat
kerja.
e) Minumlah
air yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
f) Untuk
anak anak, pastikan mereka telah mendapatkan semua imunisasi dasar sesuai
jadwal.
BAB III
PENATALAKSANAAN
·
Pengobatan
Ada dua cara
mengobati batuk berdahak ini, yaitu dengan obat dan tanpa obat. Batuk berdahak
yang masih ringan dapat dikurangi dengan cara sering minum air putih. Gunanya
adalah untuk membantu mengencerkan dahak dan mengurangi iritasi atau rasa
gatal. Hindari tempat yang berdebu atau pun makanan dan minuman yang dapat
merangsang tenggorokan. Hindari juga udara malam karena suhunya yang dingin.
Cara lain
adalah minum obat batuk. Tapi tidak boleh sembarangan. Obat batuk yang
digunakan harus sesuai dengan jenis batuk. Obat batuk dapat dibagi menjadi 2
kelompok, yaitu ekspektoran (pengencer dahak) dan antitusif (penekan batuk).
Batuk berdahak akibat infeksi bisa juga diobati dengan antibiotik. Batuk
berdahak karena virus dapat diobati dengan obat anti jamur. Sementara batuk
berdahak karena asma dapat diobati dengan obat asma seperti obat inhalasi
(inhaler), obat makan, dan suntik. Bila batuk berdahak sudah akut, perlu
dipikirkan untuk melakukan operasi. Setelah itu ada kemoterapi dan sinar.
3.1
Terapi
farmakologi
Batuk
terdiri dari 2 jenis, yaitu batuk kering (non produktif) dan batuk
berdahak (produktif). Untuk mengobati batuk tergantung dari jenis batuk
yang diderita.
Obat batuk
dibagi menjadi:
- Anti-tusif: dekstrometorfan dan
difenhidramin
- Ekspektoran: guaifenesin,
gliseril guaikolat, ammonium klorida, bromheksin dan succus liquiritiae
Antitusif
digunakan untuk mengobati batuk kering, sedangkan ekspektoran untuk mengobati
batuk berdahak.
Antitusif
bekerja dengan menekan rangsangan batuk di pusat batuk yang terletak di sumsum
lanjutan (medulla), sedangkan ekspektoran bekerja dengan memperbanyak produksi
dahak encer yang menyebabkan kekentalannya mengurangi sehingga mempermudah
pengeluarannya dengan batuk.
Batuk adalah salah satu penyakit
yang bisa diswamedikasikan atau pengobatan sendiri tanpa resep dokter. Obat
batuk Halmezin merupakan termasuk obat batuk antitusif dan ekspektotan yang dapat di beli tanpa resep
dokter.
·
Halmezin sirup
1) KOMPOSISI:
Tiap sendok takar (5 ml) sirup mengandung:
Tiap sendok takar (5 ml) sirup mengandung:
Dekstrometorfan HBr
|
7,5
|
mg
|
Bromheksin HCl
|
4
|
mg
|
Prometasin HCl
|
5
|
mg
|
Amonium klorida
|
44
|
mg
|
Natrium Sitrat
|
197
|
mg
|
Alkohol
|
8
|
%
|
2) FARMAKOLOGI:
HALMEZIN merupakan obat batuk terdiri atas antitusif (penekan batuk), ekspektoran (pengencer dahak) dan anti alergi.
HALMEZIN merupakan obat batuk terdiri atas antitusif (penekan batuk), ekspektoran (pengencer dahak) dan anti alergi.
Daya
kerjanya mengatasi gejala batuk yang disebabkan iritasi sel mukosa saluran
pernafasan oleh sebab flu, infeksi bakteri, asma, alergi.
Dekstrometorfan
bekerja sebagai antitusif dengan menekan pusat refieks batuk di otak sehingga dapat
meredakan frekuensi batuk.
Amonium
klorida merupakan ekspektoran yang bekerja sinergis dengan bromheksin sebagai
mukolitik sebelum memutuskan serat asam mukopolisakarida dari sputum
sehingga menjadi encer dan mudah untuk dikeluarkan.
Prometasin merupakan suatu antihistamin untuk mengatasi batuk yang disebabkan oleh alergen. HALMEZIN diformulasi dengan warna hijau cerah dan rasa apel-mint yang segar dan hangat.
Prometasin merupakan suatu antihistamin untuk mengatasi batuk yang disebabkan oleh alergen. HALMEZIN diformulasi dengan warna hijau cerah dan rasa apel-mint yang segar dan hangat.
3) INDIKASI:
Pengobatan gejala-gejala batuk, pilek, bersin-bersin, gatal-gatal pada hidung dan tenggorokan.
Pengobatan gejala-gejala batuk, pilek, bersin-bersin, gatal-gatal pada hidung dan tenggorokan.
4) KONTRA INDIKASI:
Penderita
yang hipersensitif terhadap setiap komponen obat ini.
5) EFEK SAMPING:
Dapat
timbul pusing, mengantuk, gangguan saluran pencernaan seperti mual, muntah,
iritasi lambung, mulut terasa kering, reaksi hipersensitifitas dan depresi
pernafasan pada dosis sangat tinggi.
6) PERINGATAN DAN PERHATIAN:
Tidak
dianjurkan untuk batuk pertusis, batuk kronis dan asma bronkhial.
Hati-hati penggunaannya pada penderita tukak lambung, gangguan fungsi hati, sedasi, hipoksik, glaikoma, hipertensi, penyakit jantung, diabetes dan hipertrophi prostat, debil. - Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai motor atau menjalankan mesin.
Tidak dianjurkan untuk anak-anak di bawah 2 tahun, wanita hamil dan menyusui kecuali atas petunjuk dokter.
Hati-hati penggunaannya pada penderita tukak lambung, gangguan fungsi hati, sedasi, hipoksik, glaikoma, hipertensi, penyakit jantung, diabetes dan hipertrophi prostat, debil. - Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai motor atau menjalankan mesin.
Tidak dianjurkan untuk anak-anak di bawah 2 tahun, wanita hamil dan menyusui kecuali atas petunjuk dokter.
Harap
ke dokter bila gejala batuk dan pilek belum sembuh atau terjadi demam dalam 7
hari.
7) ATURAN PAKAI:
Anak
: ½ - 1 sendok takar 3 - 4 kali sehari.
Dewasa : 2 sendok takar 3 - 4 kali sehari.
Dewasa : 2 sendok takar 3 - 4 kali sehari.
8) CARA PENYIMPANAN:
Simpan
di tempat kering, pada suhu di bawah 30°C
3.2
Terapi
non farmakologi
Penanganan batuk pada dewasa
a)
Cegah dehidrasi. Cairan dpt mencairkan
dahak & meringankan iritasi pada kerongkongan.
b)
Batuk kering merespon dengan baik
pemberian campuran madu dgn air hangat, teh/jus jeruk. Jangan memberikan madu
pada anak di bawah 1 tahun.
c)
Tinggikan kepala dgn bantal tambahan
saat tidur di malam hari untuk mengatasi batuk kering.
d)
Hentikan kebiasaan merokok & segala
hal yg berhubungan dgn tembakau bila anda & orang disekitar anda batuk.
e)
Hindari paparan bahan bahan iritan yg
mudah terhirup seperti asap, debu dll. Gunakan masker bila anda berada di
situasi yg banyak asap/debunya.
Penanganan batuk pada anak anak
a)
Cobalah menenangkan anak anda. Menangis
menyebabkan bernafas menjadi lebih sulit. Cobalah mengalihkan perhatian mereka
dgn membacakan buku/mengajak bermain.
b)
Jika tersedia, cobalah menyalakan
humidifier tk melembabkan udara & biarkan udara dari humidifier menerpa
wajah anak anda.
c)
Jika belum menolong, cobalah ke kamar
mandi & hidupkan shower air hangat utk menghasilkan uap air. Tutup pintu
kamar mandi & biarkan anak menghirup uap air beberapa menit. Ingat jangan
sampai anak terkena air yg terlalu panas & jgn biarkan anak sendirian di
kamar mandi.
d)
Jika belum menolong, cobalah ajak anak
keluar rumah utk menghirup udara malam.
BAB
IV
RANGKUMAN
·
Batuk bukanlah suatu penyakit.
Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan
merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan
karena adanya lendir, makanan,
debu, asap dan sebagainya.
·
Faktor Penyebab. Batuk disebabkan oleh adanya
peradangan pada lapisan lendir saluran pernapasan. Ada batuk berdahak akut
karena infeksi disebabkan oleh bakteri atau virus, misalnya tubercolosa,
influenza, dan campak. Sedangkan batuk berdahak yang tidak disebabkan oleh
infeksi, antara lain alergi, asma, atau pun debu. Sekadar diketahui, penyakit
asma juga disertai batuk. Jika penderita asma terkena udara dingin, asma yang
dideritanya akan kambuh. Dan itu biasanya disertai dengan batuk.
·
Batuk dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu batuk akut dan batuk kronis, keduanya
dikelompokkan berdasarkan waktu.
·
Gejala-gejala. Batuk berdahak pada umumnya
disebabkan oleh influenza. Gejalanya yaitu demam yang tinggi disertai otot
tubuh yang kaku, bersin-bersin, hidung tersumbat, dan sakit tenggorokan. Namun
batuk berdahak juga timbul akibat peradangan pada paru-paru.
·
Sebenarnya tidak ada cara yang pasti untuk
mencegah batuk tetapi ada beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk menurunkan
resiko terkena batuk.
a) Cucilah
tangan sesering mungkin terutama saat musim batuk dan flu.
b) Hindari
berdekatan dengan orang yang sedang mengalami demam dan influenza.
c) Jangan
merokok/memakai produk tembakau lainnya.
·
Ada dua cara mengobati batuk berdahak ini, yaitu
dengan obat dan tanpa obat. Batuk berdahak yang masih ringan dapat dikurangi
dengan cara sering minum air putih. Gunanya adalah untuk membantu mengencerkan
dahak dan mengurangi iritasi atau rasa gatal. Hindari tempat yang berdebu atau
pun makanan dan minuman yang dapat merangsang tenggorokan. Hindari juga udara
malam karena suhunya yang dingin.
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
PT.
ISFI. 2010. Informasi Spesialite Obat Indonesia. Jakarta : PT. ISFI.
·
Daftar Laman :
http://start.mozilla.org/en-US/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar